Wali Kota Bima menyikapi tingginya intensitas curah hujan pada Sabtu malam (8/11) dan potensi meningkatnya debit air sungai di wilayah Kota Bima,!Wali Kota Bima menginstruksikan seluruh jajaran pemerintah daerah untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko banjir serta aktif melakukan pemantauan di lingkungan masing-masing.

"Seluruh perangkat daerah, camat, lurah, hingga RT/RW harus berada dalam kondisi siaga dan memastikan sistem koordinasi berjalan dengan baik, terutama dalam penanganan dini terhadap potensi genangan maupun banjir," pesan Wali Kota Bima melalui Grub WA Pemkot Bima, pada sabtu (08/11) malam.

“Saya minta seluruh jajaran pemerintah kota untuk siaga penuh menghadapi potensi banjir," tegasnya.

Aji Man sapaannya berharap semua pihak segera melakukan langkah-langkah antisipatif, pantau kondisi saluran air, sungai, dan lingkungan permukiman. Kita harus memastikan masyarakat terlindungi dan tanggap terhadap situasi yang mungkin berkembang.

Selain itu, Wali Kota juga mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem, tidak membuang sampah sembarangan, serta segera melaporkan kepada pihak kelurahan atau BPBD jika ditemukan tanda-tanda peningkatan debit air sungai atau genangan air yang berpotensi meluas.

Sebagai respon tanggap darurat, pada Sabtu malam (8/11), Pemerintah Kota Bima melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial telah menyiagakan personel di beberapa titik rawan banjir. Pemantauan kondisi cuaca juga terus dilakukan secara berkala bekerja sama dengan BMKG dan instansi terkait.

“Kesiapsiagaan dan kepedulian lingkungan harus menjadi tanggung jawab bersama. Mari kita saling mengingatkan dan menjaga agar Kota Bima tetap aman dari risiko bencana banjir,” tutupnya.